Kamis, 08 Februari 2018
suara.com |
Pernahkah kalian mendengar istilah susuri buncu tapih saurang?
Mungkin sedikit asing di telinga.
Tapi tahukah kalian makna di baliknya?
Secara bahasa istilah susuri buncu
tapih saurang berarti jelajahi ujung kain sarung sendiri. Tapih (kain sarung) bisa dikatakan sebagai
pakaian sehari-hari orang Banjar terutama pada zaman dahulu.
Dari pengertian tadi kita dapat menyimpulkan bahwa istilah susuri buncu tapih saurang berarti pahami
atau pelajari hal-hal yang ada pada diri kita terlebih dahulu.
Taufik Arbain, dosen sosial politik Universitas Lambung Mangkurat menjelaskan
istilah susuri buncu tapih saurang merupakan
bagian untuk menciptakan perdamaian. Dimana kita tidak boleh merasa paling
benar atau paling bagus.
“Orang berkonflik itu karena ada superior
yang tumbuh dalam pribadi maupun kelompoknya, maka istilah susuri buncu tapih saurang tersebut memiliki makna kita harus bisa mengintrospeksi
diri kita terlebih dahulu,” jelasnya.
- Home>
- #budaya , #edukasi , Banjarmasin , Seni dan Budaya , Tradisi , Wisata >
- SUSURI BUNCU TAPIH SAURANG